...and the story begin
HAVE AND HAVEN'T
Wednesday, June 28, 2006
 

Rasa memiliki adalah sebuah rasa atas kepemilikan kita terhadap apapun kita anggap sebagai milik kita. Sudah seharusnya kita menjaga dengan baik apa yang sudah kita miliki ini dan berucap syukur akan kesempatan yang diberikan untuk sedikit merasakan apa rasanya memiliki. Namun memiliki kadang membuat jiwa menjadi serakah, tak ingin berbagi. Tak rela membiarkan orang lain mengambil secuil dari apa yang kita miliki. Menganggap bahwa apa yang menjadi punya kita adalah mutlak milik kita. Padahal sesungguhnya semua yang hadir dalam hidup ini adalah mutlak bersifat sementara.

Kita terlena dengan kilau gemilau perasaan nyaman akan rasa memiliki. Tanpa menggubris logika yang menjerit jerit mengingatkan. Kita terbuai dengan rasa yang mematikan rasa itu sendiri secara perlahan. Memiliki sama saja tidak memiliki menurutku. Semua yang kita miliki, datang, dan hadir dalam hidup kita akan bermuara juga pada ketiadaan.

Bahwa rasa nyaman dengan apa yang dimiliki dan kesombongan hati untuk tidak ingin berpijak pada bumi kenyatan akan membubungkan jiwa pada suatu titik dimana gaya grafitasi masih mampu menjangkaunya. Dan bila saat itu datang...akan jatuhlah jiwa yang sempat melambung tadi. Hancur berserpih. Tak ada lagi yang mampu merakitnya kembali menjadi sebuah jiwa utuh. Yang ada kemudian hanyalah ketimpangan.

Nai/Silent Sunday 240606
unai @ 7:55 PM -

9 Comments:
  • At 9:04 PM, Blogger Maryulis Max said…

    jadi ingat kata seseorang "Aku tidak selalu bisa memiliki apa yang kusukai, karenanya aku menyukai apa yang kumiliki". Coba deh, tanyaken apa?

     
  • At 12:11 AM, Blogger yaya said…

    cintai seseorang dgn setulus hati
    tapi jangan berikan hatimu seluruhnya kepadanya

     
  • At 1:03 AM, Anonymous Anonymous said…

    milikilah dengan cinta. karena cinta adalah memberikan terbaik yang kita bisa. injih mekaten bu???

     
  • At 12:59 PM, Blogger mutiara nauli pohan said…

    makin wise aja nih ibu ;)

     
  • At 5:15 PM, Blogger unai said…

    Uda, hmm iya ya... kadang kicintaan pada apa yang menjadi milik kita menjadi berlebihan, lalu?

    om Siwoer,sing dodol kuwi malahan sing seneng le moco. keep it up

    yaya...sudah setulus hati sepenuh jiwa nih.

    Dipto..injih leres nak

    Uli, aih..smoga beneran wise deh Li

     
  • At 5:33 PM, Anonymous Anonymous said…

    iya bener banget bun... seberharga apapun milik kita itu semua titipan termasuk juga nyawa kita, itu juga titipan. tapi kadang saat titipan itu diminta kembali sama yang punya kita kecewa bukan kepalang.

    pakabarnya bun... lama neh gak sowan kesini, bunda sehat aja kan..? kapan kita ketemuan lagi. sudah kangen neh.... titip cum deh buat Alif... *muah*

     
  • At 5:39 PM, Anonymous Anonymous said…

    bahkan terkadang kita terlalu cepat menganggap apa yang ada genggaman adalah milik kita,
    sedikit terlupa bahwa sebalum lahirpun kita tidak dibekali apa apa kecuali nyawa.

    terkadang kita kesulitan membedakan mana rasa mencintai dan rasa memiliki.
    Pertemuan kedua rasa itu sering mengaktifkan gaya gravitasi yang sejenak seolah mati...

     
  • At 2:39 AM, Blogger unai said…

    Yuti, thats rite Yut..

    Orion, ya ya kita jadi lupa diri terkadang, menganggap kita sudah memilikinya, padahal sungguh semua adalah pinjaman. Mencintai dan memiliki...
    lebih baik mencintai apa yang sudah dimiliki, daripada berusaha memiliki apa yang kita cintai, btul gak Ri?

     
  • At 10:38 AM, Anonymous Anonymous said…

    Very cool design! Useful information. Go on! » »

     
Post a Comment
<< Home
 
 
Profile

unai - Yogya, Indonesia
Sebelum kita mengantarkan mentari pulang ke peraduan, mari buka tirai sejenak, agar angin menelusupkan damai...meninggalkan rahasia..entah untuk siapa??? UNTUKMU ???
My profile

 
tag here please
Free shoutbox @ ShoutMix
 
 
Guys Next Door
 
Other Side of Me
 
 
Hobbies
 
Previous Post
 
Recent Comments
 
Archives
 
credits

BLOGGER


BlogFam Community

Lomba Blogfam HUT Kemerdekaan RI ke 62
Lomba Hut ke-3 Blogfam

Tour de Djokdja

Pesta Blogger 2007